Kaya33 – Tindik Anting Bayi: Waktu yang Tepat, Ciri Infeksi Berbahaya, Perawatan Sebelum dan Sesudah

Tindik telingan bayi

Di era modern ini, tindik anting bayi cukup menuai sikap pro dan kontra para orang tua. Ada orang tua yang menginginkan anaknya ditindik sejak bayi. Beberapa orang tua memilih untuk tidak menindik kuping saat anaknya masih bayi.

Alasannya, tak lain karena tubuh anak adalah hak anak. Maka, mereka sendiri yang menentukan apakah dirinya mau Si Kecil mau ditindik atau tidak.

Namun, di Indonesia, masyarakat memandang bahwa bayi yang ditindik bertujuan sebagai identitas atau pengenal bahwa jenis kelamin bayi tersebut adalah perempuan, Bunda.

Menurut Bunda bagaimana dengan perihal tindik-menindik anting bayi ini? Apa pun itu keputusannya, sebagai orang tua, kita perlu paham dahulu tentang menindik anting bayi ini. Bagaimana perawatannya, apa yang harus dilakukan sebelum memutuskan untuk menindik anak, dan kenali juga ciri infeksinya.

Dalam artikel ini akan dibahas tentang tindik anting bayi, mulai dari kapan waktu yang tepat, ciri infeksi, hingga perawatannya.




Kapan waktu yang tepat untuk menindik telinga bayi?

Apakah ada waktu yang tepat untuk menindik telinga bayi? Jawaban singkatnya adalah tergantung keputusan orang tua dan diskusi dengan dokter, Bunda. Beberapa dokter menyarankan untuk menunggu hingga bayi menerima dua suntikan tetanus, yaitu sekitar usia empat bulan.

Namun, American Academy of Pediatrics (AAP) tidak memiliki pakem tentang kapan waktu yang tepat untuk menindik telinga. Meskipun AAP menyarankan untuk menunggu hingga anak cukup umur untuk melakukan perawatan pasca tindik sendiri, mereka tidak secara tegas melarang tindik bayi.

Bahkan, AAP mengakui bahwa tindik aman dilakukan pada usia berapa pun asalkan dilakukan dengan peralatan dan teknik yang steril. Selain itu, orang tua atau pengasuh lainnya harus konsisten dengan perawatan pasca tindik untuk memastikan bahwa tindik sembuh dengan baik.

Jika Bunda memang ingin berencana menindik bayi sejak lahir, dikutip dari Healthline, berikut adalah beberapa kiat penting:

  • Kunjungi tempat tindik secara langsung untuk mengetahui kebersihannya.
  • Tanyakan tentang proses sterilisasi mereka.
  • Lihat portofolio dan referensi penindik.
  • Telusuri pilihan perhiasan mereka.

Berbicara tentang perhiasan, memilih anting dari bahan yang tepat akan mengurangi risiko reaksi alergi dan infeksi. Direkomendasikan perhiasan tindik awal yang terbuat dari salah satu dari berikut ini:

  • titanium kelas implan
  • baja bedah
  • emas padat (tidak berlapis) 14K atau lebih tinggi
  • niobium
  • platinum
  • Titanium dan niobium tidak mengandung nikel, jadi itu adalah pilihan terbaik jika anak ternyata memiliki alergi nikel.

Ciri infeksi yang berbahaya setelah bayi ditindik

Beberapa tanda yang mungkin menjadi indikasi adanya infeksi adalah sebagai berikut:

  • Telinga bernanah
  • Nyeri
  • Kemerahan
  • Bengkak selama lebih dari 24 jam setelah ditindik
  • Demam

Jika bayi mengalami salah satu tanda infeksi ini, gunakan larutan garam sederhana untuk membersihkan tindikan. Hindari penggunaan alkohol gosok pada telinga bayi yang sensitif.

Tetap jaga kebersihan tempat tindikan, dan putar juga antingnya. Selain itu, perlu diingat bahwa jika tindikan tidak berputar, itu juga merupakan tanda infeksi.

Bunda dapat memulai dengan perawatan di rumah, tetapi jika gejalanya berlanjut setelah dua hari, Bunda perlu menghubungi dokter anak.

Perawatan sesudah tindik anting anak

Mengutip laman Perhimpunan Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI), terdapat langkah-langkah membersihkan area kuping bayi yang ditindik:

  • Bunda harus selalu cuci tangan pakai sabun dan air sebelum menyentuh tindikan.
  • Usahakan untuk tidak mengganti anting terlalu cepat. Ganti anting boleh dilakukan setelah 6-8 minggu
  • Bersihkan setiap hari, dua hari sekali, selama enam minggu menggunakan kapas atau cotton buds yang dibasahi cairan pembersih sesuai anjuran ahli medis.
  • Hindari sering-sering menyentuh area kuping yang ditindik.
  • Hindari memakaikan bayi aksesoris atau perlengkapan yang dapat mudah tersangkut di anting-anting.
  • Segera hubungi dokter jika bekas tindikan menjadi bengkak, memerah, hingga keluar nanah dalam waktu 1-2 hari setelah ditindik.

Demikian ulasan mengenai tindik bayi, kapan waktu menindik yang direkomendasikan hingga perawatan agar telinga bayi tidak mengalami infeksi pasca tindik. Bersihkan dengan tangan yang sudah dicuci agar bebas dari masalah kesehatan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)

tags
categories
No category

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest Comments

No comments to show.